Kamis, 28 Juni 2012

Batik Saca Batik Sumedang



Berawal dari rasa kehilangan bapak tercinta....

Berawal dari rasa kehilangan itu.... Rasa kehilangan akan sosok ayahanda tercinta, Bapak Haji Satja,  yang telah pergi untuk selama-lamanya pada tanggal 26 Oktober 2010. Pada tanggal 10 Oktober 2011, menjelang setahun kepergian ayahanda tercinta, yang hampir bersamaan waktunya dengan saya memulai memproduksi Batik Sumedang, maka Batik Sumedang itu saya beri nama  Batik Saca seperti nama bapa tercinta. Nama bapa tercinta adalah Haji Satja karena memakai ejaan lama, sementara untuk nama Batik Sumedang itu saya sesuaikan dengan ejaan baru. 

Saya sejak dulu menggemari batik. Namun tak pernah terlintas sedikitpun dalam benak saya bahwa suatu saat saya akan memiliki usaha batik. Gusti Allah telah menuntun langkah saya untuk memulai usaha Batik Sumedang ini. Bertemu dengan seorang teman yang kemudian menjadi partner kerja  dan kemudian bersama-sama mengucapkan 'Bismillah", kami memulai usaha memproduksi batik Sumedang ini. Bukan sebuah langkah yang ringan dan mudah, namun Insya Allah kami akan mencoba menjalankan usaha ini dengan sebaik-baiknya semampu kami.  Terima kasih Ya Allah atas semua yang telah Engkau berikan dalam hidupku.... 

Membutuhkan cukup waktu untuk memulai usaha ini. Dimulai dari diskusi yang panjang dan cukup alot untuk menentukan beragam motif yang bisa dijadikan sebagai motif batik Sumedang ini. Saya mencoba mengambil beragam motif dari apa yang ada di Kabupaten Sumedang. Alhamdulillah atas segala kelancaran yang diberikan Gusti Allah kepada saya, partner kerja dan seluruh pegawai yang terlibat dalam proses pembuatan Batik Saca Batik Sumedang ini sehingga proses produksi bisa berjalan dengan baik dan lancar... 


Motif Kuda Renggong 

Motif Kuda Renggong. Kuda renggong merupakan salah satu atraksi wisata yang sangat terkenal di Kabupaten Sumedang. Saat motif Kuda Rengong dijadikan salah satu motif Batik Saca, ternyata hasilnya cantik dan menarik...

Motif Daun Boled

Motif Daun Boled. Boled adalah salah satu produk unggulan Kabupaten Sumedang yang terkenal dengan hui Cilembunya. Daun boled yang merambat sangat cantik sekali. Dan ketika motif daun boled dijadikan salah satu motif Batik Saca, terlihat indah...  

Beberapa motif lain yang telah dijadikan motif Batik Saca Batik Sumedang... 

Motif Hanjuang


Motif Kereta Nagapaksi

Motif Mahkota Binokasih

Motif Kujang


 Motif Teratai


Motif Bunga Wijayakusumah

Inilah beberapa macam motif Batik Sumedang yang telah dibuat dan dikembangkan oleh Batik Saca Batik Sumedang. Langkah baru dimulai.. masih banyak yang harus dipelajari.. Jalan Insya Allah masih   panjang. Rasa syukur kehadlirat Illahi Rabbi senantiasa kuucapkan atas segala jalan yang telah diberikan-Nya kepadaku dalam menjalankan usaha ini... Alhamdulillahirabbil allamien, terima kasih Ya Allah atas segala nikmat dan rejeki yang telah Engkau berikan kepadaku selama ini....  

Puji syukur kupanjatkan pula karena saya memiliki seorang partner kerja yang baik yang bisa saling mendukung untuk menjalankan usaha batik ini. Mendapatkan seorang partner kerja yang baik sekaligus seorang teman yang pengertian adalah sebuah karunia yang sangat saya syukuri. Atas kehendak-Nya saya bisa bertemu seorang teman yang baik yang kemudian berlanjut dengan kesepakatan untuk menjalin usaha dan menjalankan usaha Batik Sumedang ini. Semoga Gusti Allah senantiasa membimbing kami agar bisa menjalankan usaha ini dengan sebaik-baiknya.... Amien...

Beragam macam motif Batik Saca Batik Sumedang yang sudah diproduksi... 



                              Motif Kuda Renggong dan Hanjuang




                                                          Motif Daun Boled dan Hanjuang


                                               Motif Kuda Renggong dan Mahkota Binokasih

                                                     Motif Kereta Nagapaksi dan Kujang


                                                 Motif Kuda Renggong dan Daun Boled



                                                    Motif Mahkota Binokasih dan Kujang


                                        Motif Kereta Nagapaksi dan Daun Boled



                                               Motif Kuda Renggong dan Kereta Nagapaksi

Batik Saca Batik Sumedang masih akan menggali beragam motif lain yang bisa ditampilkan untuk menjadi motif batik khas Kabupaten Sumedang.















25 komentar:

  1. Innalillahi wa inna iIllaihi raajiuun...Bapa Saca pasti sangat bangga sekali terhadap kerja keras dan karya karya ibu sekarang, semoga beliau diampuni segala dosanya dan tenang berada dalam dekapan yang Mahakuasa disana, aamiin.

    Saya minta izin meminjam beberapa gambar model motif batik kasumedangan untuk postingan di blog saya beberapa waktu lalu ya bu (maaf minta izinnya belakangan hehe)

    BalasHapus
  2. Kang Jery, hatur nuhun sdh berkunjung ke blog saya. Amien, terima kasih do'anya. Oh iya silahkan, tentu saja boleh karena semua foto2 yang saya posting pd blog otomatis menjadi milik publik. Salam.

    BalasHapus
  3. maaf sebelumnya kalau boleh saya tau apa ibu punya/tau buku atau referensi lain mengenai sejarah batik sumedang?? kebetulan untuk tugas akhir yang akan di presentasikan, saya ingin membuat suatu busana dengan menggunakan bahan kain batik sumedang. selain itu untuk memperkenalkan kembali kepada masyarakat bahwa sumedang juga mempunyai batik yang motifnya sangat beragam..
    terima kasih :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. salam kenal. sepengetahuan saya Sumedang merupakan daerah yg tidak memiliki tradisi membatik. Namun dg perkembangan jaman ketika batik semakin digemari dan dikukuhkan sbg salah satu karya bangsa Indonesia, daerah2 akhirnya membuat batik dg corak khas daerahnya sendiri termasuk Sumedang.

      Hapus
    2. :) untuk motif batik Mahkota Binokasih dan Kujang itu hasil inovasi ibu atau memang sudah ada sebelumnya??
      saya suka motif batik Mahkota Binokasih dan Kujang yang kedua :)
      saya izin mengambil beberapa gambar untuk jurnal saya nanti ya bu :)

      Hapus
    3. semua motif batik yg dimiliki Batik Saca adalah hasil kerjasama saya dg perajin batik dan pendesign batik. silahkan.

      Hapus
  4. asalamualaikum, ibu apakah motif hanjuang dibuatnya dengan menggunkan capa apa tulis?

    BalasHapus
  5. Waalaikum salam. semua motif memakai cap tp isiannya kombinasi dg tulis.

    BalasHapus
  6. Asalamualaikum. ibu maaf saya mau tanya, kalau tempat produksi batik saca dimana ya? saya butuh untuk penelitian. terima kasih.

    BalasHapus
  7. Tempat produksinya dulu kerjasama dg perajin batik pekalongan, lalu dg perajin batik sumedang. Sayangnya saat ini Batik Saca berhenti dulu berpoduksi. Penelitian mengenai apa? Silahkan tanya jawab saja dulu di blog saya ini. Nuhun.

    BalasHapus
  8. ibu saya lagi nyari kain batik motif hanjuang, apakah masih di produksi dan kalau mau membeli saya harus kemana?

    BalasHapus
  9. Salam kenal, mbak. Alamat Batik Saca di Sumedang. Sayang sekali saat ini Batik Saca sdh tdk memproduksi lagi batik Sumedang untuk sementara.

    BalasHapus
  10. Assalamu'alaikum ibu....
    Kapan atuh Batik Saca mulai produksi lagi???
    Mksh.

    BalasHapus
  11. Waalaikum Salam. Mudah2an Batik Saca segera memproduksi lagi batik Sumedang ya mbak Umi Tri. Salam Kenal. Nuhun.

    BalasHapus
  12. Assalamu'alaikum, ibu hebat dan jujur saya baru tau ternyata motif batik sumedang lumayan banyak, dan kebetulan saya akan mempersentasikan tentang batik maka dari itu saya minta izin untuk copas gambar sekaligus memperkenalkan batik sumedang kepada teman - teman saya. sayang ya bu produksinya berhenti sementara. sebelum dan sesudah saya ucapka terima kasih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waalaikum salam. Hatur nuhun. Silahkan dicopas foto2 batik Saca bila memang diperlukan. Mudah2an batik Sumedang semakin dikenali dan bisa bangkit lagi. Sama2 kang Lukman. Salam.

      Hapus
  13. Assallamualaikum wr wb
    selamat sore
    sampu rasul...
    saya oki kusmawan mahasiswa magister ilmu komputer Universitas Budi Luhur Jakarta. saya berminat meniti untuk tesis saya tentang motif batik khas kasumedangan dan kebetulan keluarga saya turunan sumedang serta mencoba memperkenalkan batik kasumedangan melalui ilmu image proccessing yang bagian dari ilmu komputer juga. izin bertanya, syarat untuk meniliti motif batik kasumedangan apa saja? Terima kasih sebelum dan sesudahnya trm ksh wassallamualaikum wr wb

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waalaikum salam. Pada saat ini sangat disayangkan produksi batik Sumedang berhenti walaupun masih banyak peminatnya. Untuk keperluan tesis silahkan lihat-lihat postingan saya dan foto2 batik Sumedang yang ada pada blog saya. Saya heran ternyata ini masih ada yg komen karena pemberitahuannya semua blog dihapus oleh google dan saya sendiri sempat kehilangan semua postingan2 saya pada blog saya. terima kasih.

      Hapus
  14. Waalaikum salam. Pada saat ini sangat disayangkan produksi batik Sumedang berhenti walaupun masih banyak peminatnya. Untuk keperluan tesis silahkan lihat-lihat postingan saya dan foto2 batik Sumedang yang ada pada blog saya. Saya heran ternyata ini masih ada yg komen karena pemberitahuannya semua blog dihapus oleh google dan saya sendiri sempat kehilangan semua postingan2 saya pada blog saya. terima kasih.

    BalasHapus
  15. Sdr Oki, bila blog saya tidak dihapus oleh google, silahkan lihat postingan2 saya terdahulu mengenai batik Sumedang, yang didalamnya ada foto2 batik Sumedang Batik Saca beragam motif yang sudah diproduksi diantaranya : Motif Daun Boled, Motif Memanah, Hanjuang, Wijayakusuma, Kuncup Wijayakusuma, Motif Binokasih, Motik Kuda Renggong, Motif Kereta Nagapaksi. Apabila dibutuhkan silahkan foto2nya didowload. Semoga lancer ya pembuatan tesisnya.

    BalasHapus
  16. Sedikit saya beri penjelasan disini, bahwa Sumedang bukanlah daerah yang memiliki tradisi membatik. Sumedang baru memiliki Batik Khas Sumedang sekitar tahun 2000 an. Pada saat itu ada kebutuhan memiliki batik khas Sumedang sehingga ada beberapaperajin batik yang membuat dan memproduksi batik khas Sumedang dengan motif yang terbatas. Pada saat itu pemakaian batik Sumedang masih terbatas hanya pada pegawai pemerintahan yang dijadikan seragam untuk dipakai pada hari2 tertentu. Seiring dengan perkembangan batik dibeberapa daerah akhirnya di Sumedang pun bermunculan beberapa perajin batik Sumedang lagi dan motif pun semakin banyak dan berkembang dengan mengambil beragam khas yang ada di Sumedang.

    BalasHapus
  17. Pada Batik Saca motif-motif yang dimunculkan sama seperti perajin lainnya di Sumedang mengambil motif yang khas dari SUmedang. Bedanya batik Saca dengan batik Sumedang lainnya adalah penggunaan warna2 yang terang, tidak sogan semua. Dan pada setiap motif memakai colet. Sehingga Batik Saca Batik Sumedang berbeda dengan batik2 Sumedang lainnya. Semoga keterangan singkat ini bias sedikit membantu.

    BalasHapus
  18. Pemakaian colet yang warna warni pada setiap helai Batik Saca Batik Sumedang untuk menunjukan kekhasan Batik Saca dengan batik2 Sumedang lainnya.

    BalasHapus
  19. assalamualaikum selamat sore ibu, apakah saya boleh mangambil gambar batik untu keperluan penelitian skripsi saya, terima kasih, Bu.

    BalasHapus